Lampung Tengah: Wakil Bupati Lampung Tengah, I Komang Koheri, S.E., M.Sos., menghadiri kegiatan sosialisasi layanan administrasi bagi penyandang disabilitas dan penduduk rentan yang berlangsung di Pondok Rehabilitasi Mental Sabilun Najah, Kampung Qurnia Mataram, Kecamatan Seputih Mataram. Kamis,(11/09/2025).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat layanan publik yang inklusif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, terutama kelompok yang memerlukan perhatian khusus.
Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Lampung Tengah, Yudairi Hasan, Kepala Dinas Sosial Lampung Tengah, Ari Nugraha Mukti, Camat Seputih Mataram, Ridwan Pasya, serta berbagai tamu undangan dari kalangan masyarakat dan organisasi terkait.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Lampung Tengah, Yudairi Hasan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pelayanan administrasi kependudukan yang menyeluruh dan inklusif. “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memastikan pemenuhan identitas diri bagi seluruh penduduk, termasuk kelompok yang masuk kategori penduduk rentan seperti penyandang disabilitas, lansia, dan kelompok lain yang membutuhkan perhatian khusus,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Lampung Tengah, I Komang Koheri, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil atas pelaksanaan kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya pelayanan yang ramah dan tanpa diskriminasi, terutama bagi warga yang selama ini kesulitan mengakses layanan administrasi karena kondisi fisik, sosial, atau ekonomi.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang berinisiatif memberikan pelayanan langsung ke rumah-rumah warga yang termasuk dalam kategori penduduk rentan. Hal ini sangat membantu masyarakat, khususnya penyandang disabilitas, orang dengan gangguan jiwa, lansia, tuna susila, narapidana, anak-anak terlantar, dan kelompok lain yang membutuhkan perhatian khusus,” kata I Komang Koheri.
Wakil Bupati juga berharap agar masyarakat yang hadir dapat menyebarluaskan informasi ini kepada keluarga dan lingkungan sekitar yang termasuk dalam kategori penduduk rentan agar mereka dapat memanfaatkan layanan ini dengan maksimal. Ia menegaskan bahwa pelayanan administrasi tersebut diberikan tanpa dipungut biaya, sebagai wujud kepedulian pemerintah daerah terhadap kebutuhan seluruh warganya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memperkuat akses layanan administrasi bagi kelompok rentan dan mendorong terwujudnya masyarakat Lampung Tengah yang inklusif, sejahtera, dan berkeadilan.(*)
